HTML

HTML

Kamis, 04 Februari 2021

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ajak Media Tergabung di SMSI Untuk Bangkitkan Sektor Pariwisata



JAKARTA, MHI – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno mengajak media-media yang tergabung dalam Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) untuk turut membangkitkan sektor pariwisata.

Ajakan itu disampaikan Sandiaga saat menjadi pembicara pada Seminar Nasional yang digelar SMSI secara virtual, Rabu (3/2/2021) dengan mengusung tema “Pemulihan Ekonomi Nasional dan Kebangkitan Ekonomi Kreatif (PENKEK Pasca Pandemi)”.  

Seminar nasional ini diselenggarakan untuk menandai Hari Pers Nasional (HPN) 2021. 

Selain Sandiaga, hadir juga sebagai narasumber pada seminar tersebut Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Airin Rachmi Diany, Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI)  Mardani H Maming dan Kepala Dinas Kominfo Provinsi Bali Gede Pramana mewakili Gubernur Bali.

Seminar yang diikuti para ketua umum dan pengurus Asosiasi Pariwisata (PHRI, ASITA, AKPI, ASPPI, Cendikiawan Pariwisata, HPI, ASPINDO, PUTRI, MPI, HPP, HHRMA, IFBEC) serta pengurus pusat, pengurus provinsi/kabupaten/kota SMSI se-Indonesia itu dipandu oleh moderator Retno Intani (indonesiatoday.co), Aat Surya Safaat (sin.co.id) dan  Hilmi Fabeta (Indonesian Creative Network).

Sandiaga dalam seminar tersebut juga memastikan 1.224 media yang tergabung itu tentunya jumlah wartawannya banyak dengan harapan dapat membantu untuk menata ulang kebangkitan dari sektor pariwisata.

”Melihat kondisi saat ini terdapat 34 juta lapangan kerja yang hidupnya di sektor pariwisata dan ini yang kami inginkan dari juga temen-temen pers nasional.

Apalagi SMSI yang anggotaya terdiri 1.224 media siber. Ini saya nobatkan sebagai organisasi perusahaan pers terbesar di dunia,” ungkapnya.



Dikatakan, media siber punya peran yang sangat-sangat strategis dan bisa melakukan langkah kolaborasi dalam tiga pilar di Kemenparekraf yaitu inovasi, adaptasi dan kolaborasi.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia yang juga Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengaku betapa pentingnya berkoloborasi dengan media massa dalam mempublikasikan berbagai program pemerintah, termasuk memajukan pariwisata kreatif di masa pandemi Covid-19 ini.

“Peran media massa sangatlah penting dan berarti didalam mempublikasikan, program pemerintah untuk memajukan berbagai sektor pembangunan, termasuk pariwisata dan ekonomi kreatif,” jelasnya.

Senada dengan Airin, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Pusat Mardani H Maming menegaskan dunia usaha ekonomi kratif harus berkoloborasi dengan media massa.

“Sebab media itu sangat penting perannya dalam membangun informasi yang positif ke masyarakat untuk meningkatkan dan memajukan ekonomi kreatif dan pariwisata,” kata mantan Bupati Tanahbumbu Kalimantan Selatan itu.

Hal itu juga diakui, Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi (Diskominfo) Pemprov Bali Pramana Gede.

“Untuk mempromosikan pariwisata di Bali tidak terlepas dari peran media sehinggga kehadiran media sangat penting artinya dalam mendukung kepariwisataan dan ekonomi kreatif di Bali,”jelas Pramana Gede.

Sementara itu, Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus mengatakan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2021 terasa sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, ketika dunia belum dilanda Covid-19. 

“Di tengah kemerosotan semua bidang usaha akibat virus Covid-19, SMSI bersama 1.224 anggota yang terdiri dari perusahaan media siber, berusaha tetap bergandeng tangan supaya tidak terporak-porandakan akibat dampak Covid-19. Para anggota SMSI punya tugas penting dalam usahanya, yaitu menjaga semangat diri sendiri, dan menyebarkan informasi yang membawa semangat serta harapan baru untuk masyarakat,” katanya. 

(Armagedon) MHI

Rabu, 03 Februari 2021

(KAPOLRI)Jenderal Listyo Sigit Prabowo Kunjungi (KASAD)Jenderal Andika Perkasa di Mabes AD, Jakarta



JAKARTA , MHI – (KAPOLRI) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menemui Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal Andika Perkasa. Pertemuan berlangsung dengan suasana yang baik.

Dalam pertemuan itu, KAPOLRI dan KASAD membahas banyak hal. Jenderal Andika mengaku kehadiran Jenderal Sigit sebagai Kapolri memudahkan untuk kerjasama yang sudah lama terjalin sebelumnya.

“Sore ini saya mendapat kehormatan dikunjungi oleh Bapak Kapolri yang baru. Terus terang saya kenal Bapak Kapolri ini sudah lama sekali. Jadi beliau ditunjuk sebagai Kapolri, ini justru sangat amat membantu lah dukungan kerja sama kita,” kata Andika, di Markas Besar TNI AD, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (2/2/2021)

Jenderal Andika menambahkan dia dan Listyo membicarakan masalah hubungan Polri dan TNI AD agar semakin erat. Jenderal Andika mencontohkan TNI AD dan Polri bekerja sama dalam hal pendidikan untuk para perwira.

“Itu Angkatan Darat memang sudah menyadari bahwa kami butuh perwira-perwira Polri, belajar di tempat kami dalam kurun waktu 6 bulan ini, dan sebanyak mungkin, sehingga networking atau interaksi itu sudah bisa dibangun. Karena saya menyadari, kerja kita di lapangan pada saat kami menjabat misalnya di level apapun ya, misalnya kita mulai dari level komandan kodim, kalau di Polri kapolres, itu akan sangat intens dan sangat dipengaruhi betapa baik atau tidaknya hubungan personal antara kedua pejabat itu,” ujarnya.



“Sehingga kami memutuskan, kita harus mengundang perwira-perwira Polri, sekolah di tempat kami selama waktu 6 bulan dengan jumlah yang sangat besar, karena sebelumnya nggak ada. Sebelumnya kami hanya menerima siswa tamu dari angkatan laut, angkatan udara, 2-2 biasanya. Polri tahun ini 21. Bayangkan, 21, kami pun diberi tempat di Polri untuk sekolah yang sama,” tambah Andika.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam kesempatan yang sama menambahkan, dia dan KSAD pernah bertugas di tempat yang sama. Jendral Sigt pun mengatakan wajib hukumnya TNI dan Polri untuk tetap solid demi hadir untuk masyarakat agar aman dan nyaman.

“Jadi soliditas dan sinergitas tentunya harus kita bangun dengan memperbanyak kegiatan yang bersifat integrasi. Tadi disampaikan beliau kita telah membuka ruang integrasi tersebut dengan melakukan pertukaran di dalam kegiatan pendidikan pengembangan. Tadi kemudian kita sepakat untuk agar lebih bisa meningkatkan soliditas dan sinergitas di level pelaksana,” ujar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

(Irf) MHI


Presiden Joko Widodo Luncurkan Berdirinya PT. Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk di Istana Negara, Jakarta



JAKARTA, MHI - Presiden Joko Widodo menaruh harapan besar bagi Bank Syariah Indonesia (BSI) yang baru saja terbentuk untuk dapat berkontribusi dalam pengembangan ekonomi syariah dan mensejahterakan umat serta rakyat Indonesia. 

Oleh karena itu, saat meresmikan berdirinya PT Bank Syariah Indonesia Tbk sebagai hasil penggabungan tiga bank syariah Himbara (Himpunan Bank Milik Negara), Presiden Joko Widodo menyampaikan sejumlah pesan bagi BSI dalam menjalankan operasinya di Indonesia.

"Yang pertama, Bank Syariah Indonesia harus benar-benar menjadi bank syariah yang universal. Artinya, harus terbuka, inklusif, menyambut baik siapapun yang ingin menjadi nasabah agar menjangkau lebih banyak masyarakat di Tanah Air," ujarnya pada Senin, 1 Februari 2021, di Istana Negara, Jakarta.

Meski berlandaskan pada prinsip ekonomi dan keuangan syariah, operasional BSI tidak hanya terbuka bagi umat muslim saja, tapi juga dapat diikuti oleh nasabah dari berbagai kalangan.

"Semua yang mau bertransaksi atau berinvestasi secara syariah harus disambut sebaik-baiknya," kata Presiden.



Selanjutnya, Kepala Negara berpesan agar BSI mampu memaksimalkan penggunaan teknologi digital. Digitalisasi tersebut wajib dilakukan untuk dapat menjangkau mereka yang selama ini belum dapat dilayani oleh layanan perbankan.

Berkaitan dengan itu, BSI juga harus mampu menarik minat generasi muda untuk menjadi nasabah dan turut berperan dalam memajukan ekonomi serta keuangan syariah di Indonesia. Sebab, jumlah generasi muda Indonesia saat ini yang cukup besar menjadi peluang bagus bagi perwujudan hal tersebut.

"Jumlah generasi muda milenial Indonesia saat ini mencapai 25,87 persen dari total 270 juta penduduk Indonesia. Ini sebuah jumlah yang sangat besar," ucapnya.

Untuk menjangkau lebih banyak nasabah, produk dan layanan keuangan syariah milik BSI harus kompetitif dan dapat memenuhi kebutuhan berbagai segmen nasabahnya, mulai dari UMKM, korporasi, hingga retail. Tak kalah penting, BSI juga diharapkan dapat memfasilitasi nasabah agar cepat naik kelas dan menjadi tulang punggung ekonomi negara.

"Sebagai barometer perbankan syariah Indonesia, serta insyaallah nantinya regional dan dunia, saya mengharapkan agar Bank Syariah Indonesia harus jeli dan gesit menangkap peluang, mampu menciptakan tren-tren baru dalam perbankan syariah, dan bukan hanya mengikuti tren yang sudah ada," tandasnya.

Hadir secara langsung dengan menerapkan protokol kesehatan dalam acara peresmian tersebut di antaranya ialah Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk Hery Gunardi.

(Irf/Un) MHI


Selasa, 02 Februari 2021

KSSK Putuskan Untuk Terbitkan Paket Kebijakan Terpadu Peningkatan Pembiayaan Dunia Usaha



JAKARTA, MHI- Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan hasil asesmen Komite Sistem Stabilitas Keuangan (KSSK) terhadap kuartal keempat tahun 2020  yang telah dilaksanakan 27 Januari 2021. Stabilitas sistem keuangan terpantau berada dalam kondisi normal di tengah perekonomian yang juga berangsur membaik. Pada rapat tersebut, KSSK memutuskan untuk menerbitkan Paket Kebijakan Terpadu untuk peningkatan pembiayaan dunia usaha,(01/02/2021).

“KSSK akan terus memperkuat koordinasi dan sinergi kebijakan dan instrumen untuk menjaga stabilitas sistem keuangan dan saat ini kami juga makin melihat secara detail bagaimana mempercepat pemulihan perekonomian,” jelas Menkeu pada konferensi pers virtual bersama Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo, Ketua Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso, dan anggota DK Lembaga Penjaminan Sosial (LPS) Lana Soelistianingsih, Senin (01/02).

Permasalahan dan tantangan yang dihadapi dunia usaha cukup beragam, oleh karena itu KSSK akan melakukan diskusi intensif dengan pelaku usaha untuk melakukan identifikasi. Selanjutnya, hasil identifikasi tersebut menjadi masukan bagi KSSK di dalam menyusun Paket Kebijakan Terpadu. 

Menkeu pun menambahkan, didalam pembahasan KSSK akan melanjutkan koordinasi untuk terus menjaga stabilitas sistem keuangan dan melakukan monitoring serta evaluasi terhadap pelaksanaan berbagai paket kebijakan terpadu ini untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional.



“Ini semuanya makin meningkatkan koordinasi kita baik di sisi moneter, sektor keuangan dan regulasi dan juga dari sisi fiskal, termasuk yang sekarang sedang kita siapkan pendirian dari Sovereign Wealth Fund ini juga diharapkan akan semakin melengkapi kemampuan Indonesia untuk mengattract atau menarik berbagai modal dalam berbagai bentuk sehingga tidak terkonsentrasi pada instrumen yang sifatnya adalah tertentu seperti pinjaman saja,” ungkapnya. 

Ke depan, perekonomian Indonesia 2021 diprakirakan terus membaik didukung kemajuan penanganan Covid-19 termasuk vaksinasi, pemulihan ekonomi global, serta stimulus dan penguatan kebijakan.  Prospek pemulihan pertumbuhan ekonomi juga dibarengi stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan yang tetap terjaga.
 
“KSSK juga akan terus mencermati dinamika yang terjadi di dalam perekonomian dan pasar keuangan baik dari sisi domestik maupun sisi global. KSSK akan kembali menyelenggarakan rapat berkala berikutnya yaitu pada bulan April 2021 sesuatu sesuai dengan ketetapan yang dimandatkan oleh Undang-Undang,” pungkas Menkeu. 

(Ip/Id/Mr) MHI

Sumber: Biro KLI Kemenkeu


KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo Kunjungi KASAU Marsekal Fadjar Prasetyo di Markas TNI AU, Jakarta Timur



JAKARTA, MHI - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengunjungi Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo sebagai rangkaian kunjungan silaturahmi usai resmi dilantik sebagai Kapolri yang baru. 

Dalam kunjungannya itu, Listyo Sigit menekankan bahwa sebagai syarat utama untuk menjaga stabilitas Kamtibmas dan keamanan negara ialah sinergitas serta soliditas antara TNI dan Polri. 

"Itu harus bisa dilaksanakan mulai dari level atas sampai level paling bawah," kata Jenderal Listyo Sigit Prabowo di markas TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (1/2). 

Untuk itu, kata Sigit, sebagai wujud nyata sinergitas dan soliditas antara TNI dan Polri akan bekerjasama yang sifatnya pendidikan dan pelatihan bersama antara Polri dengan TNI Angkatan Udara. 

"Kami diskusikan beberapa program kerjasama, baik yang bersifat pendidikan, pelatihan bersama dan juga kegiatan-kegiatan operasional yang tentunya bisa disinergikan antara TNI-Polri dalam hal ini AU," ujar Sigit.

 


Adapun kegiatan-kegiatan operasional bersama antara lain, sama-sama turun ke lapangan dalam rangka melakukan edukasi kepada masyarakat terkait penegakan protokol kesehatan (Prokes) di tempat-tempat yang menjadi mobilitas tinggi masyarakat, seperti pasar maupun terminal.  Mulai dari kegiatan yang bersifat sosialisasi, bagi-bagi masker, mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga 5M. 

"Sehingga kedepan, angka Covid yang sampai dengan hari ini angkanya terus meningkat bisa kita tekan dan oleh karena itu, tadi kita sepakat bahwa kita akan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang lebih kuat di lapangan sehingga angka Covid dalam waktu satu minggu dua minggu ini kita bisa turunkan," pungkas Listyo Sigit Prabowo.

(TF) MHI


Minggu, 31 Januari 2021

Kecamatan dan Polsek Cikarang Pusat Gelar Pemantauan Prokes dan Pembagian Masker Serentak



KABUPATEN BEKASI, MHI - Polsek Cikarang Pusat Polres Metro Bekasi melaksanakan giat kampanye pembagian masker serentak, jaga jarak dan hindari kerumunan dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 serta Pemulihan Ekonomi Nasional khususnya di wilayah Polsek Cikarang Pusat, Minggu (31/1/2021).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Cikarang Pusat AKP Zaini Abdillah Zanuri, S.Kom, SIK bersama Camat Cikarang Pusat Drs. H. Suwarto, MM beserta jajarannya, 4 anggota Koramil Serang Baru, 30 anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bekasi dan 5 anggota Satuan Pengamanan Jababeka pimpinan Hanapi. 

Adapun sasaran lokasi kegiatan di Pintu 11 jalan Tarum barat, Desa Jayamukti Kecamatan Cikarang Pusat dengan kegiatan berupa pembagian masker dan sosialisasi adaptasi baru yakni jaga jarak, pakai masker, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, jauhi kerumunan dan kurangi mobilitas.

Kapolsek Cikarang Pusat AKP Zaini Abdillh Zanuri, S.Kom, SIK mengatakan, kampanye masker merupakan salah satu upaya dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, khususnya di Kecamatan Cikarang Pusat.

“Dalam kegiatan tersebut, kami menyapa dan memberikan pemahaman serta imbauan memberikan masker kepada masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker,” ucapnya.




Selain itu juga memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa penggunaan masker sangat penting dan bermanfaat untuk mencegah penularan Covid-19.

"Pendisiplinan terkait pemakaian kami lakukan bersama Forkopimca Cikarang Pusat sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam penggunaan masker, dimana dengan memakai masker merupakan salah satu tindakan pencegahan Penyebaran Covid-19," terang Kapolsek.

Diakuinya himbauan terkait pencegahan penyebaran Covid-19 dilakukan secara masif oleh seluruh jajaran Polsek Cikarang Pusat dengan bersinergi terhadap Gugus Tugas Kecamatan Cikarang Pusat dan instansi terkait serta para tokoh di Kecamatan Cikarang Pusat.

(Armagedon) MHI

Presiden RI : NU Selalu Konsisten Bela Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945



BOGOR, MHI - Presiden Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat kepada Nahdlatul Ulama (NU) di peringatan hari lahir (harlah) ke-95 salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia tersebut. Melalui tayangan video yang diunggah akun YouTube pada Sabtu, 30 Januari 2021, Kepala Negara mengharapkan peranan NU untuk terus bergerak dan berkontribusi bagi kehidupan bangsa.

"Saya mengucapkan selamat hari ulang tahun yang ke-95 untuk Nahdlatul Ulama. Semoga Allah Swt. senantiasa merahmati dan memberkahi Nahdlatul Ulama serta warga Nahdliyin di seluruh dunia. Mari kita dukung terus Nahdlatul Ulama agar bergerak dan terus berkontribusi untuk memperkuat kehidupan bangsa Indonesia dan memajukan peradaban dunia dengan spirit Islam Nusantara yang rahmatan lil'alamin," ujarnya.

Kontribusi NU kepada bangsa Indonesia terlihat nyata dalam pencapaian kemerdekaan Republik Indonesia. Tak hanya itu, kontribusi tersebut juga berlanjut di masa pembangunan negara dalam mengisi kemerdekaan.



Atas hal tersebut, Presiden Joko Widodo juga menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasih kepada NU yang selalu konsisten membela Pancasila, bhinneka tunggal ika, NKRI, dan UUD 1945.

"Di tengah perubahan dan tantangan zaman yang semakin kompleks, NU juga selalu berada di garda terdepan dalam membela kepentingan bangsa dan negara. Kita semua melihat bukti Nahdlatul Ulama berperan besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, menggerakkan semangat nasionalisme dan semangat toleransi, serta dalam melawan segala bentuk radikalisme dan terorisme," imbuhnya.

Kepala Negara berharap agar peran strategis para kiai dan santri NU yang bersama-sama seluruh pemangku kepentingan bangsa ikut membangun masa depan Indonesia dapat terus berlanjut dan terjalin erat. Apalagi bangsa Indonesia kini berhadapan dengan tantangan era revolusi industri jilid keempat dan kompetisi global yang harus dilalui bersama-sama demi keberlangsungan bangsa dan kemajuan umat.

Para Nahdliyin muda pun turut berkiprah dalam memajukan pemberdayaan ekonomi umat yang berbasiskan pada pesantren. Tak hanya bersemangat dalam memperoleh ilmu agama, para santri muda NU tersebut juga bersemangat menjadi wirausaha untuk memajukan umat dan sesama.

"Setiap saya mengunjungi pesantren-pesantren, saya melihat optimisme karena saya melihat para santri tidak hanya paham ilmu agama, tapi juga wirausaha. Bahkan saat ini para santri sudah melek digital dan tidak sedikit yang menjadi pelopor teknologi informasi yang bisa membawa manfaat nyata bagi negara ini," tandasnya.

(Irf/Un) MHI

Sumber:Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden



Postingan Terupdate

Hj Siti Qomariah Gelar Sosialisasi Perda No.5 Th 2023, Sekdes Desak Bupati Atasi Pengangguran Akut di Kabupaten Bekasi

KABUPATEN BEKASI,  MHI - Sosialisasi Perda Nomor 5 Tahun 2023 Tentang "Optimalisasi Penyelenggaraan Perlindungan Tenaga Kerja Melalui J...

Postingan Terkini


Pilihan Redaksi