HTML

HTML

Sabtu, 03 April 2021

Akibat "Show Gun Style", Sopir Fortuner Dibungkus Polisi Diparkiran Mall



JAKARTA, MHI - Terkait Seorang pengendara mobil Fortuner dengan nomor plat B 1673 SJV yang melakukan "Show Force" dengan mengacungkan pistol ke arah pengendara motor korban tertabrak dan sejumlah warga di perempatan lampu merah Jalan Baladewa, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Sabtu (2/4/2021) dini hari, telah di amankan pihak Polda Metro Jaya.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam rilis visual yang diunggah Polda Metro Jaya memastikan bahwa pihaknya telah mengamankan pengendara mobil yang mengacungkan Senjata Api usai menabrak pengendara bermotor di Kawasan Duren Sawit, Jakarta-Timur.

"Yang kita ketahui ada viral di Media Sosial, sekarang ini sudah ramai sekali...adanya satu kejadian yang diawali dengan tabrakan, tetapi yang terjadi adalah sopir dari kendaraan roda empat...ini sempat mengeluarkan satu buah Senjata Api yang sekarang lagi ramai di Media Sosial," Ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya.

Lanjut Kombes Yusri Yunus," Kemudian melihat hal tersebut dari Polda Metro Jaya membentuk Team, ada Team dari Ditlantas Polda Metro Jaya menangani masalah kecelakaan dan juga Team dari Ditkrim Polda Metro Jaya dalam hal ini Jatanras yang kemudian dengan sigap melakukan pelacakan (Profileling) terhadap kendaraan yang memang sempat Viral di Media Sosial dengan nomor Pol B 1673,..Team kemudian mendata bersama Jatanras kemudian mengetahui kalau kendaraan tersebut beralamat di daerah Jakarta Selatan, daerah Patra Senayan, kemudian bergerak kesana melakukan pengejaran terhadap pelakunya dan pada saat sampai di kediaman...memang sang sopir yang mengeluarkan senjata api tersebut, dia teman, tetapi melalui orang tuanya berhasil kita mengetahui dimana posisi yang bersangkutan," Paparnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya.mengatakan bahwa dalam penangkapan tersebut, sang sopir diamankan di parkiran Mall. " Yang bersangkutan kita amankan di parkiran Mall di Jakarta Selatan, lalu kemudian sekarang sudah kita hadirkan di Polda Metro Jaya dalam rangka pemeriksaan untuk pendalaman,"Katanya.

Kombes Yusri Yunuspun menyampaikan pesan pada masyarakat, bahwa," Ini salah satu pesan, yang memang perbuatan kurang baik yang dilakukan oleh tersangka dengan inisial MFA yang sekarang masih kita lakukan pendalaman kepada yang bersangkutan," Ungkapnya.

Yusri menghimbau kepada para pengemudi agar mematuhi aturan Lalu-lintas yang sudah diterapkan oleh Kepolisian."Ini merupakan salah satu bukti yang memang tidak perlu kita ikuti, pada para pelaku-pelaku yang lainlah..para pengemudi-pengemudi yang lain untuk sebaiknya betul-betul mematuhi aturan Lalu-lintas," Tegasnya.

Kronologi Kejadian



Terkait mengenai Kronologis Kejadian Kabid Humas Polda Metro Jaya mengungkapkan secara rinci, bahwa,"Kronologis diawali dari hasil pemeriksaan..sekitar pukul satu malam di jalan Kolonel Sudiono, Duren Sawit, pada saat itu yang bersangkutan mengendarai kendaraan Fortuner dengan B 1673, melintas di perempatan jalan dengan kondisi Traffic Light Merah..kemudian sempat menyenggol satu sepeda Motor yang di tumpangi oleh seorang wanita," Ungkapnya.

Lebih lanjut, Yunus menuturkan," Yang terjadi setelah itu adalah yang bersangkutan dari dalam mobil marah-marah dan mengeluarkan Senjata Api...sempat ada beberapa masyarakat baik itu ojek online yang juga membantu wanita tersebut..dengan coba menghentikan kendaraan tersebut..tapi setelah itu kendaraan melaju pergi meninggalkan korban dan sempat ada satu masyarakat yang memvideokan.. inilah yang kemudian Viral di Media Sosial,"Tuturnya.

Kombes Yusri Yunus menambahkan," Kami masih mendalami..dari Team kita Lalu-lintas juga mendalami olah TKP dan juga sudah memeriksa beberapa saksi di TKP, juga dari Teman-teman Team Polda Metro Jaya masih mendalami SIM Pengemudinya dengan inisial MFA, nanti bagaimana kelanjutannya akan kami sampaikan pada Teman-teman Media semuanya, ini mungkin yang bisa saya sampaikan untuk awal sekarang ini..Terima kasih..Asallamualaikum Warrohmatullahi Wabarokatu," Tutupnya.

(Joggie) MHI

Kamis, 01 April 2021

Press Conference Kapolri Listyo Sigit Prabowo Terkait Kontak Tembak Petugas Dengan Teroris "Lone Wolf Style" di Mabes Polri



JAKARTA, MHI – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo angkat bicara terkait terduga teroris perempuan menyerang Mabes Polri. Kapolri menegaskan situasi kini aman terkendali.

“Aman, sementara kami olah TKP untuk supaya lebih jelas,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Rabu (31/3/2021).

Kapolri mengatakan pihaknya masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sehingga belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut soal terduga teroris tersebut.

Sore tadi, Mabes Polri diserang oleh terduga teroris perempuan. Terduga teroris itu berhijab menggunakan baju berwarna kuning.

Polisi pun melumpuhkan terduga teroris tersebut. Dari tangan pelaku ditemukan sebuah pistol dan map berwarna kuning.

Terkait Map Kuning

Terkait Map Kuning, Kapolri menjelaskan terduga teroris penyerang Mabes Polri, ZA membawa map kuning berisi amplop. Sigit mengungkap bahwa ZA sempat mengunggah bendera ISIS di Instagram-nya.

“Kemudian dari hasil pendalaman dan penggeledahan kita dapatkan beberapa temuan, terkait dengan barang yang dibawa, mungkin rekan-rekan tadi lihat yang bersangkutan membawa map kuning dan di dalamnya amplop bertuliskan kata-kata tertentu dan kemudian yang bersangkutan memiliki Instagram yang baru dibuat atau di-posting 21 jam yang lalu di mana di dalamnya ada bendera ISIS dan ada tulisan terkait dengan masalah bagaimana perjuangannya,” paparnya .

Kapolri mengatakan dari hasil penyelidikan, Polisi juga menemukan surat wasiat saat menggeledah rumah ZA di Ciracas, Jakarta Timur. Kini tim Densus 88 Polri sedang menelusuri kemungkinan adanya pelaku lain yang terkait penyerangan tersebut.

“Kita temukan juga pada saat penggeledahan di rumahnya surat wasiat dan kata-kata di WA Group keluarga bahwa yang bersangkutan akan pamit jadi. Saya sudah perintahkan kepada Kadensus untuk mendalami dan mengusut terhadap kemungkinan adanya jaringan dari tersangka ini,” kata Sigit.

Lone Wolf Style



Jenderal Listyo mengatakan penyerangan Mabes Polri termasuk kategori lone wolf karena beraksi sendirian. Kapolri meyakini ZA terafiliasi dengan kelompok ISIS.

Selanjutnya, Sigit Prabowo membeberkan fakta-fakta terkait penyerangan terduga teroris di Mabes Polri siang tadi. Pelaku bernama Zakiah Aini disebut beraksi sendiri atau lone wolf.

“Dari hasil profiling yang bersangkutan, yang bersangkutan adalah tersangka pelaku lone wolf yang berideologi radikal ISIS,” bebernya dalam jumpa pers.

Kapolri mengatakan hal itu dibuktikan lewat posting-an Zakiah Aini di media sosial. Tak sampai sehari sebelum penyerangan, dia mengunggah gambar ISIS di akun Instagram miliknya.

“Yang bersangkutan memiliki Instagram yang baru dibuat atau di-posting 21 jam yang lalu, di mana di dalamnya ada bendera ISIS dan ada tulisan terkait masalah bagaimana perjuangan jihad,” ungkapnya.

Zakiah Aini merupakan warga Ciracas, Jakarta Timur, berusia 25 tahun. Dia pernah kuliah namun drop out di semester V.

Menyerang Mabes Polri


Sebelumnya diberitakan, Zakiah Aini menyerang Mabes Polri sekitar pukul 16.30 WIB. Dia melepaskan tembakan ke arah petugas dan akhirnya ditembak di lokasi.

Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan, pelaku teror yang melakukan penyerangan di Mabes Polri merupakan seorang wanita berinisial ZA.

“Bernama ZA (25), alamat di jalan Lapangan Tembak, Kelapa Dua Wetan, Jakarta Timur. Berdasarkan face recognation, sesuai,” jelas Kapolri kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (31/3).

Ia pun menjelaskan bahwa, wanita tersebut masuk melalui pintu belakang Mabes Polri melewati pos penjagaan. Kepada petugas, wanita tersebut menanyakan kantor pos yang berada di Mabes Polri.

“Oleh anggota ditunjukan, namun kemudian yang bersangkutan kembali melakukan penyerangan yang ada di pos jaga,” terang Kapolri.

Adapun ZA, merupakan lone wolf yang memiliki ideologi ISIS. Hal ini terbukti dari hasil profiling di media sosialnya didapati tulisan-tulisan yang terkait dengan perjuangan jihad. Bahkan, sebelum melancarkan aksi penyerangan, ZA memposting di akun Instagram bendera ISIS.

“Yang bersangkutan ini adalah tersangka pelaku lone wolf yang berideologi ISIS. Yang dibuktikan postingan yang bersangkutan di media sosial, yang bersangkutan memiliki akun IG yang baru dibuat 21 jam yang lalu. Dimana di dalamnya ada bendera ISIS,” ungkap Kapolri.

Pelaku juga diketahui merupakan mahasiswa salah satu universitas swasta, namun Drop Out pada semester lima perkuliahan. Saat melakukan penggeledahan di kediamannya, Densus menemukan sepucuk surat wasiat yang ditujukan kepada orang tua pelaku.

“Ditemukan di rumahnya surat wasiat, dan ada kata-kata di WAG keluarga, kalau yang bersangkutan akan pamit,” tandasnya.

Atas kejadian ini, Kapolri meminta agar jajaranya tetap memberikan pelayanan maksimal terhadap masyarakat namun meningkatkan pengamanan di seluruh tingkatan.

“Tingkatkan keamanan di markas komando maupun yg bertugas di lapangan,” pungkas Kapolri.

(Ir) MHI

Sumber : Divisi Humas Mabes Polri


Senin, 29 Maret 2021

Insiden Ledakan Dan Terbakarnya Kilang Minyak Pertamina RU VI Balongan di Kabupaten Indramayu


INDRAMAYU, MHI - Kilang minyak Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat, Senin (29/3) pukul 00.40 WIB dini hari mengalami kebakaran hebat. Kebakaran yang di sertai 4 (empat) kali ledakan tersebut membuat terkejut warga sekitar yang kemudian menjadi turut serta menyaksikan peristiwa terbakarnya Kilang Minyak terbesar se Asia Tenggara tersebut.

Sementara ratusan mobil pemadam kebakaran terlihat lalu-lalang di sekitar lokasi untuk memadamkan kobaran api yang membumbung tinggi ke langit. Bahkan, kobaran api tampak semakin membesar sehingga sulit untuk dipadamkan.

Belum diperoleh keterangan menyangkut penyebab terjadinya kebakaran kilang dengan kapasitas 125 ribu barrel per hari itu. Namun, ada dugaan hal itu terkait dengan turunnya hujan deras disertai petir dan guntur yang mengenai peralatan vital di dalam kilang.

Kilang yang terbakar adalah kilang Balongan yang berlokasi di Desa Balongan, Kecamatan Indramayu, Jawa Barat.

Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan dari dampat kebakaran hebat terebut, aparat dari jajaran kepolisian dan TNI, akhirnya menutup akses jalan menuju kilang. Baik itu akses jalan baru Ibu Tien Suharto-Balongan-Cirebon, maupun akses jalan lama Singaraja-Balongan-Cirebon. Aparat mengarahkan para pengemudi untuk memutar balik.


Terlihat juga aparat yang mengevakuasi warga yang tinggal di sekitar kilang untuk meninggalkan rumah mereka menuju ke tempat yang lebih aman. Ini dilakukan guna menghindari dampak polusi dari kilang yang terbakar tersebut.

Warga yang diungsikan berasal dari desa Balongan yang merupakan desa yang berlokasi paling dekat dengan tempat kejadian. Di tempat pengungsian, Pertamina menyiapkan kelengkapan pencegahan covid 19 berupa masker dan hand sanitizer, serta memastikan warga tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan covid.

Berdasarkan keterangan petugas dilapangan mengatakan ,"Sedikitnya 20 orang mengalami luka akibat kebakaran hebat tersebut dengan 15 (lima belas) orang luka ringan dan 5 (lima) orang luka berat, sedangkan 3 (tiga) orang blm ditemukan, diduga terpental ke sawah saat melewati jalan Balongan, setelah 7 (tujuh) orang tersebut pulang dari pondok pesantren, " Katanya.

"Sementara dievakuasi 220 orang di GOR PB dan 300 orang di pendopo Kab Indramayu, sedangkan kerusakan yang diketahui adalah, 3 tiga) Unit Tank Product Premium 42 T 301 A / B / C  terbakar dan diharapkan tidak menjalar ke-Tangki yang Lain," Imbuhnya.

Sementara itu, upaya pemadaman masih terus berlangsung. Pihak Pertamina, Ifki Sukarya (Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical) mengatakan, bahwa,"Pertamina pastikan keamanan warga di sekitar lokasi kejadian dengan melakukan evakuasi ke Pendopo Kabupaten Indramayu dan sebagian ke Islamic Center Indramayu... Pertamina mendatangkan tim HSSE (Health Safety, Security and Environment) dari unit kilang terdekat yakni Kilang Pertamina Cilacap, Pertamina EP, Kilang Pertamina Plaju serta Unit Pemadam Kebakaran setempat untuk segera mengupayakan pemadaman kebakaran kilang," katanya.

Lebih lanjut Ifki Sukarya mengungkapkan, bahwa, "Untuk logistik, Pertamina akan bekerjasama dengan pemda Kabupaten Indramayu untuk membantu penyediaan konsumsi bagi warga di pengungsian. Selain itu, Pertamina juga menyiapkan terpal serta kebutuhan warga lainnya di pengungsian...Seperti yang telah diketahui, bahwa pada pukul 00.45 dini hari tadi, telah terjadi insiden yang menyebabkan terjadinya kebakaran di tangki T301G. Penyebab kebakaran belum diketahui dengan pasti, namun pada saat kejadian kondisi sedang turun hujan lebat disertai petir," ungkapnya

Kilang VI Balongan adalah kilang keenam dari tujuh kilang Direktorat Pengolahan PT Pertamina (Persero). Kegiatan bisnis utama di kilang yang mulai beroperasi pada 1994 ini adalah mengolah minyak mentah dari Duri dan Minas menjadi produk-produk BBM (Bahan Bakar Minyak), non BBM dan Petrokimia.

Bupati Indramayu dan Kapolda Jawa Barat Tinjau ke lokasi kebakaran


Bupati Indramayu Nina Agustina meninjau langsung lokasi kebakaran di kilang minyak milik PT Pertamina (Persero) di Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Senin (29/3) pagi.

Kedatangan Nina bertujuan untuk memastikan petugas pemadam kebakaran (damkar) bertindak cepat untuk memadamkan api.

Nina bersama Kapolda Jawa Barat Irjen Ahmad Dofiri meninjau langsung lokasi kebakaran tersebut. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Forkopimda serta Pertamina RU VI Balongan agar pemadaman dapat dilakukan secepatnya dan masyarakat yang terdampak diberikan penanganan.

"Sebagian warga masyarakat yang terdampak musibah kebakaran saat ini ditampung di Pendopo Bupati Indramayu. Mohon doa dari seluruh warga masyarakat Indramayu agar musibah kebakaran ini dapat segera teratasi," tutur Nina.

"Selamat pagi warga Indramayu, musibah kebakaran melanda kilang Pertamina Balongan sejak dini hari tadi. Hingga saat ini upaya pemadaman terus dilakukan," kata Nina dalam unggahan di Instagram pribadinya @ninaagustina.oficial, Senin (29/3).

(Red) MHI

Minggu, 28 Maret 2021

Bom Bunuh Diri di Katedral, Kapolri : Masyarakat Jangan Panik, Negara Hadir, Densus 88 Antiteror Akan Berangus Para Teroris



JAKARTA, MHI - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak panik pasca-terjadinya aksi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Sigit menegaskan, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mendalami pelaku dari aksi teror tersebut. Korps Bhayangkara menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) usai aksi tersebut.

"Kami sedang dalami dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dan untuk masyarakat tidak usah terlalu panik, kami sedang dalami pelakunya," kata Sigit saat dikonfirmasi, Jakarta, Minggu (28/3/2021).

Sigit menyebut, pihak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri sejauh ini akan terus melakukan penindakan terhadap para kelompok teroris. Hal itu merupakan komitmen dari Korps Bhayangkara untuk memberangus para jaringan-jaringan tersebut.

Oleh sebab itu, masyarakat tidak perlu cemas dan khawatir. Mengingat, negara hadir dan tidak akan kalah dengan aksi ataupun serangan teror apapun.

Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menyebut, Kapolri juga langsung memerintahkan Kadensus 88 untuk ke Makassar untuk melakukan pendalaman terhadap aksi tersebut. 

"Kemudian berkaitan ini kegiatan teorisme atau bukan tentunya perintah pak Kapolri siang ini Kadensus berangkat ke Makassar dan tentunya di Makassar sudah ada Korwil Densus dibantu serse Polda dan Polrestabes untuk olah TKP. Kami sudah gelar police line disana dan kami juga sudah menyisir benda apa saja sekecil apapun kami olah TKP," ujar Argo.


Disisi lain, Argo memastikan bahwa, aparat kepolisian menjamin keamanan dari keberlangsungan momentum peringatan Wafat Isa Almasih 2 April 2021 dan perayaan Paskah 4 April 2021 mendatang. 

Argo menyebut, Asops Kapolri nantinya akan memberikan petunjuk ke seluruh wilayah terkait melakukan penjagaan dengan melakukan operasi rutin jajaran kepolisian di gereja-gereja.

"Tentunya ada operasi rutin kami tingkatkan dari Asops Kapolri berikan petinjuk ke wilayah terutama berkaitan kegiatan kematian tuhan dan kegiatan paskah ini bagian pengamanan yang kami lakukan, kami serentak kerjakan sama-sama kami ajak seluruh elemen masyarakat ikut amankan memelihara Kamtibmas," ucap Argo.

"Masyarakat tetap tenang serahkan ke kepolisian untuk lidik, penyidikan dan identifikasi terkait kasus ini," kata Argo melanjutkan. 

Peristiwa diduga bom bunuh diri terjadi di Jalan Kartini, Kota Makassar. Bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021).

Diduga pelaku berjumlah dua menggunakan sepeda motor ketika melakukan aksinya. Mereka diduga langsung meninggal dunia setelah melancarkan aksinya. Saat ini, polisi masih terus melakukan pengamanan di sekitar lokasi.

(*) MHI


Sumber : Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono

Sabtu, 27 Maret 2021

Rakerda SMSI ke-4, Ketua DPRD,Kab.Bekasi Meminta SMSI Fokus Lanjutkan Agenda Pembangunan Utara



BEKASI, MHI - Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, BN Holik Qodratullah berharap agenda pembangunan Kabupaten Bekasi bagian utara yang dideklarasikan seluruh unsur stakeholder Kabupaten Bekasi pada momentum pelantikan pengurus SMSI Bekasi Raya, 31 Agustus 2021 dapat ditindaklanjuti secepatnya. Hal itu disampaikan Ketua DPRD di hadapan ketua umum SMSI, Firdaus, ketua SMSI Provinsi Jawa Barat Hardiyansyah dan Ketua SMSI Bekasi Raya, Doni Ardon dalam pelaksanaan Rapat Kerja Deerah Serikat Media Siber Indonesia (Rakerda SMSI) Provinsi Jawa Barat, baru-baru ini.

"Konsep tersebut sangat mulia dan akam sangat bermanfaat setelah dibangun. Lalu setelah Bekasi Utara ini berkembang, masyarakatnya maju dan sejahtera, bisa berlanjut kepada tahap pemekaran wilayah," ungkap BN Holik.

Mantan aktivis tani itu lalu mengingatkan jika saat ini banyak informasi secara masif dengan mudah masuk ke dunia media online, sehingga informasi palsu/ bohong (hoaks) pun dengan mudah pula menyebar. 

“Sekarang, dengan jempol saja sebuah informasi yang belum tentu benar bisa begitu cepatnya disebarkan. Hanya dengan jempol bisa melanggar hukum, bisa menimbulkan situasi yang tidak kondusif,” kata ketua DPRD.


Ketua DPRD Kab.Bekasi dan Wakil Ketua SMSI Bekasi Raya

Untuk itu, ia berharap SMSI sebagai wadah media siber bisa ikut berperan menangkal penyebaran informasi hoaks ke masyarakat. 

Diharapkan pula, pemberitaan media siber dapat selalu mengutamakan fakta dan aktual sehingga kualitas berita tetap terjaga.

“Nah, perusahaan perusahaan media siber yang tergabung dalam organisasi pimpinan kang Doni Ardon di Bekasi ini mempunyai peran besar untuk melawan berita-berita bohong, menyampaikan informasi-informasi yang membangun dan menyejukkan serta memberikan harapan kepada masyarakat atas program-program pemerintah yang dipublikasikannya".

"Saya berharap perusahaan media siber yang tergabung dalam SMSI ikut berperan aktif dengan tetap menjaga kualitas dan berperan dalam kepentingan nasional," pungkasnya. 

(*) MHI

Jumat, 26 Maret 2021

LBH Pers Luncurkan Buku Protokol "Keamanan Jurnalis Dalam Meliput Isu Kejahatan Lingkungan"



JAKARTA, MHI -  Buku Protokol Keamanan Jurnalis dalam Meliput Isu Kejahatan Lingkungan diluncurkan, Rabu, 24 Maret 2021 oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pers bersama Kemitraan Partnership secara online.

Peluncuran buku protokol keamanan tersebut ditandai dengan diskusi online yang tentang  protokol keamanan jurnalis dalam meliput isu kejahatan lingkungan. 

Diskusi dimoderatori oleh Febriana Firdaus dan dihadiri Direktur Eksekutif LBH Pers Ade Wahyudin, dan  beberapa penanggap seperti Ririn Sefsani dari Kemitraan, Jorim Ramm Kedutaan Belanda, Peter ter Velde dari Pressvlig Belanda (Organisasi Pers di Belanda yang focus terdahap keamanan jurnalis), Irna Gustiawati, Pimred liputan6.com/Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dan M Nasir, Sekretaris Jenderal Serikat Media Siber Indonesia (SMSI).

Protokol ini sendiri disusun oleh tim peneliti dari LBH Pers dan Peneliti dari International Federation of Journalists dengan mendengar masukan dari berbagai kalangan yang berkepentingan dengan isu ini.   

Mereka adalah jurnalis peliput isu lingkungan, aktivis masyarakat sipil yang bergerak pada isu lingkungan, ahli, akademisi, organisasi profesi jurnalis, dan Dewan Pers. 

Isi dari dari protokol ini terdiri dari lima bab yang fokus pembahasannya melalui dari tahapan persiapan hingga hal – hal yang harus dilakukan dalam menghadapi serangan tersebut. Bab I membahas mengenai “Perencanaan dan Persiapan”, Bab II tentang “Keselamatan Pada Saat Meliput”, Bab III fokus pembahasannya adalah mengenai “Keamanan Digital”, lalu Bab IV terkait ”Berita dan Kode Etik Jurnalistik” dan yang terakhir bahasan dalam Bab V adalah Publikasi.

Latar belakang pembuatan protokol ini sendiri adalah karena situasi kebebasan pers di Indonesia terus memburuk seiring dengan banyaknya jurnalis  yang menjadi korban penyerangan pada saat melakukan kerja – kerja Jurnalistik. 

Situasi tersebut tercermin pada semakin meningkatnya jumlah kekerasan terhadap wartawan setiap tahunnya.



Berdasarkan pemantauan yang dilakukan oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pers selama 5 tahun terakhir, setidaknya terdapat 413 kasus kekerasan terhadap Jurnalis yang sedang melakukan kerja – kerja pers. Tahun 2020 menjadi tahun dengan jumlah kekerasan terbanyak sepanjang LBH Pers melakukan monitoring, yaitu sebanyak 117 kasus. 

 Angka kekerasan tersebut diwarnai dengan bentuk – bentuk serangan yang diterima oleh wartawan mulai dari pengeroyokan, pemukulan, perusakan alat meliput, intimidasi psikis, ancaman serangan digital, hingga kekerasan seksual. Kekerasan terhadap jurnalis semakin memburuk saat yang menjadi korbanya adalah jurnalis perempuan.

“Kesenjangan antara pentingnya peran jurnalis dengan risiko yang mengintai, terutama saat mengulik beragam kejahatan termasuk lingkungan. Jurnalis bekerja dengan ketiadaan protokol keamanan, dan lemahnya upaya perlindungan jurnalis” ujar Ade Wahyudin saat memaparkan latar belakang pembuatan protokol keamanan. 

Sedangkan Ririn Sefsani juga menyatakan bahwa latar belakang penerbitan protokol ini karena negara belum mampu secara penuh melindungi pembela HAM khususnya jurnalis.

Beberapa penanggap juga menanggapi tentang pentingnya sebuah protokol keamanan bagi jurnalis. Seperti kata Irna Gustiawati “Protokol keamanan ini sudah sangat komplit dan kami tunggu-tunggu. Protokol ini penting karena dapat mendorong perusahaan media dan jurnalis dalam memberikan protokol hingga SOP di setiap masing-masing perusahaan media dan berkolaborasi untuk melindungi jurnalis dalam meliput isu lingkungan”,.

Mata Uji Kompetensi


Sekjen SMSI,  M Nasir juga menyampaikan bahwa protokol keamanan ini sudah menjadi kebutuhan dasar  para jurnalis dalam melakukan peliputan khususnya isu kejahatan lingkungan. 

Namun, juga protokol keamanan ini harus menjadi kesadaran untuk semuanya, baik pimpinan perusahaan, pemimpin redaksi, maupun para wartawan. 

Nasir berharap protokol keamanan wartawan ini menjadi bahan uji kompetensi jurnalis atau wartawan. “SMSI mendukung kalau protokol keamanan wartawan ini diajukan ke Dewan Pers sebagai mata uji tambahan dalam uji kompetensi wartawan,” kata Nasir wartawan Kompas (1989- 2018). 

Kalau nanti materi ini menjadi mata uji kompetensi, maka wartawan akan dinyatakan kompeten apabila menguasai materi protokol keamanan  jurnalis, selain lulus 10 mata uji yang sudah ditetapkan oleh Dewan Pers,” tuturnya lagi. 

Saat diskusi, protokol ini juga ditanggapi oleh Jorim Ramm dari Kedutaan Belanda dan Peter ter Velde dari PersVeilig. 

Jorim Ramm mengatakan “LBH Pers telah merangkai protokol keamanan untuk jurnalis khususnya dalam meliput isu lingkungan dengan baik,” katanya. 

“Karena kebutuhan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM) khususnya jurnalis, yang belakangan ini mengalami serangan berbentuk kekerasan, maka protokol ini hadir untuk diimplementasikan.”  Sedangkan Peter ter Velde berbagi tentang bagaimana penerapan protokol keamanan jurnalis yang juga di dukung oleh pihak kepolisian, pemerintah bahkan partai politik.

Diakhir diskusi tim LBH Pers menekankan bahwa protokol ini memberikan panduan guna meningkatkan perlindungan terhadap jurnalis. 

Tentu, protokol ini hanya akan efektif jika redaksi dan jurnalis mengimplementasi-kannya. Kami berharap redaksi dan perusahaan media massa juga memiliki kesadaran untuk menyusun protokol. Redaksi dan perusahaan media massa pun harus terus meningkatkan pelaksanaan protokol keselamatan. 

(**) MHI

Rabu, 24 Maret 2021

Rakerda ke-4 SMSI, Wagub Jawa-Barat Minta Pemkab dan Pemkot Gandeng SMSI Sukseskan Program Pembangunan




KABUPATEN BEKASI, MHI - Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke- 4 Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Jawa Barat resmi dibuka oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, di Aula Grandzuri Hotel Jababeka, Cikarang Selatan Kabupaten Bekasi, Rabu (24/03/2021).

"Kami memberikan apresiasi dan dukungan sepenuhnya kepada SMSI dan mudah-mudahan akan lebih maju ke depan. Tentunya dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Provinsi Jawa Barat," tutur Uu.

Dirinya berharap hasil Rakerda SMSI Jawa Barat dapat melahirkan rumusan-rumusan program kerja. "Kita selaku pemerintah tentunya siap memfasilitasi, saya harapkan pemerintah kota dan kabupaten bisa melakukan hal sama, menggandeng SMSI untuk mensukseskan program pembangunan di daerahnya masing-masing. Selamat mengikuti rakerda," tandasnya sembari membuka Rakerda ke- 4 SMSI Provinsi Jawa Barat tahun 2021 secara resmi.

Sebelumnya ketua Umum SMSI, Firdaus dalam sambutannya mengatakan perusahaan media siber yang telah bergabung dalam keanggotaan SMSI sebanyak lebih 1.300 perusahaan media siber yang tersebar di seluruh kabupaten/kota.

"Serikat Media Siber Indonesia ini merupakan sebuah organisasi tempat berhimpunnya perusahaan-perusahaan pers online, ibarat sebuah tanaman, SMSI ini belumlah seumur jagung, tapi Alhamdulillah, statusnya sudah menjadi konstituen Dewan Pers," ujar Firdaus.
Mantan ketua PWI Provinsi Banten itu menekankan pentingnya News Room Siberindo dalam mempertahankan peran dan eksistensi perusahaan media yang tergabung dalam SMSI.  
  
"Khusus di Provinsi Jawa Barat, saat ini sudah terdaftar sebanyak 143 perusahaan media siber yang berada di bawah naungan SMSI, semuanya sudah memenuhi persyaratan sebagai sebuah perusahaan media," tambah Ketua SMSI Jawa Barat Hardiyansyah dalam sambutannya.




Usai peresmian oleh Wakil Gubernur, Ketua SMSI Provinsi Jawa Barat Hardiyansyah, SH memberikan sertifikat keanggotaan Media Siber Polda Metro Jaya, Satyajayaphala.id kepada Komandan Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya, Kompol Budi Prasetya, S.I.K.

"Harapannya di era digital saat ini, media-media yang tergabung dalam SMSI dapat memberikan informasi yang menyejukkan dan tidak membuat anak-anak kita terjerumus pada informasi yang tidak benar, apalagi menyesatkan," harap ketua DPRD Kabupaten Bekasi, B.N Holik Qodratullah.

“Mudah-mudahan Rakerda ini dapat menjadi konsolidasi menyusun program kemudian bisa menyiapkan langkah-langkah dalam rangka kemajuan Jawa Barat pada umumnya dan Kota Bekasi secara khusus,” ungkap Wakil Walikota Bekasi Dr. H. Tri Adhianto Tjahyono, SE, MM.

Sementara itu, ketua SMSI Bekasi Raya Doni Ardon dalam laporannya mengatakan Rakerda SMSI Jawa Barat tahun 2021 sesuai protokol kesehatan. 

"Kita menyediakan masker dan pencuci tangan bagi peserta yang hadir dan membatasi jumlah peserta sebanyak 25 persen dari kapasitas aula," ucapnya.


Wakil Gubernur Jawa Barat dan Wakil Ketua SMSI Bekasi Raya

Rakerda SMSI Provinsi Jawa Barat, selain merancang program kerja dan perumusan tatanan strategis bagi anggota yang tergabung juga diisi dengan Workshop bertajuk "Membangun Media Siber yang Sehat, Berkualitas dan Profesional," dengan narasumber pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Bekasi H. Fatulloh dan CEO ProPS Google Channel Partner, Ilona Juwita.

Selain dihadiri Wakil Gubernur, turut hadir Kepala Diskominfo Provinsi Jawa Barat, Setiaji, S.T, M.Si, Wakil Walikota Bekasi Dr. H. Tri Adhianto Tjahyono, SE, MM, Kepala Diskominfo Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Ketua DPRD Kabupaten Bekasi BN Holik Qodratullah, Komandan Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya, Konpol Budi Prasetya, S.I.K, kepala Diskominfo Kabupaten Bekasi, para pemilik-pemilik media siber di bawah naungan SMSI Provinsi Jawa Barat, 6 perwakilan pengurus SMSI Kabupaten dan Kota. 

(*)



Postingan Terupdate

Hj Siti Qomariah Gelar Sosialisasi Perda No.5 Th 2023, Sekdes Desak Bupati Atasi Pengangguran Akut di Kabupaten Bekasi

KABUPATEN BEKASI,  MHI - Sosialisasi Perda Nomor 5 Tahun 2023 Tentang "Optimalisasi Penyelenggaraan Perlindungan Tenaga Kerja Melalui J...

Postingan Terkini


Pilihan Redaksi